sekarang gue bakal ngebahas sedikit tentang kanker paru mengingat alm.bokap gue meninggal karena penyakit tersebut. artikel ini gue ambil dari blogdokter. cekidot! ;)
Kanker paru seperti halnya kanker
yang lain merupakan hasil dari pertumbuhan abnormal sel tubuh. Pada
orang normal, pertumbuhan dan kematian sel diatur sedemikian rupa
sehingga selalu dalam keadaan seimbang. Bila mekanisme ini terganggu
maka sel akan tumbuh dengan semena mena sehingga sel tersebut membesar
dengan tidak terkontrol yang kemudian dikenal dengan nama tumor.
Berdasarkan pertumbuhannya, tumor dibagi menjadi dua jenis yaitu tumor jinak dan tumor ganas atau lebih dikenal dengan sebutan kanker.
Tumor jinak umumnya terlokalisir dan tidak menyebar ke bagian tubuh
yang lain. Tumor jenis ini mudah untuk dihilangkan atau disembuhkan
dengan tuntas. Sedangkan kanker atau tumor ganas dapat tumbuh dan
membesar dengan cepat, bersifat merusak organ di sekitarnya serta dapat
mengalami metastase atau menyebar ke organ tubuh yang
lain. Pengobatan kanker sangat terggantung dari stadium atau derajat
pertumbuhan dan penyebaran kanker.
Seperti halnya sel yang terdapat pada organ tubuh
yang lain, sel paru paru juga dapat mengalami pertumbuhan abnormal atau
kanker. Paru paru sebagai suatu organ juga dapat menerima penyebaran
kanker dari organ lainnya, sehingga kanker yang terjadi pada paru paru
bisa berasal dari sel paru paru itu sendiri atau sel kanker yang berasal
dari organ lain.
Apa sih yang menyebabkan kanker paru?
Merokok
Sampai saat ini para ahli masih berpendapat bahwa 90% penyebab kanker paru adalah karena kebiasaan merokok.
Resiko menderita kanker paru akan meningkat seiring dengan peningkatan
konsumsi rokok per hari. Mereka yang merokok dua bungkus atau lebih
rokok per hari, satu diantara 7 orang akan meninggal karena kanker paru.
Penggunaan pipa atau cangklong juga dapat menyebabkan kanker paru
meskipun resikonya tidak sebesar perokok tanpa pipa.
Rokok tembakau mengandung lebih dari 4 ribu zat kimia dan sebagaian besar merupakan zat karsinogenik atau zat yang dapat menyebabkan kanker. Dua zat karsinogenik utama dalam rokok tembakau adalah nitrosamine dan polycyclic aromatic hydrocarbon.
Perokok Pasif
Perokok pasif atau orang yang ikut menghirup asap
rokok yang berasal dari perokok dalam jangka waktu yang lama juga
mempunyai resiko menderita kanker paru. Penelitian menunjukan, perokok
pasif ini mempunyai resiko menderita kanker paru 24% lebih besar
daripada mereka yang tidak merokok.
Serat Asbestos
Serat asbestos adalah serat silikat yang dapat
mengendap di jaringan paru paru dalam jangka waktu yang lama. Para
pekerja yang sering terpapar zat ini mempunyai resiko tinggi menderita
kanker paru.
Keturunan
Meskipun kebiasaan merokok merupakan biang kerok
terjadinya kanker paru namun kenyataannya tidak semua perokok akan
mengalaminya. Hal ini disebabkan karena ada hambatan secara genetik.
Resiko kanker paru akan meningkat pada mereka yang mempunyai keluarga
dekat yang pernah menderita kanker paru.
Penyakit Paru
Penyakit paru seperti chronic obstructive pulmonary disease
(COPD) diduga mempunyai hubungan erat dengan peningkatan kejadian
kanker paru. Resiko ini meningkat bila penderita juga merupakan seorang
perokok.
Riwayat Menderita Kanker Paru
Orang yang pernah menderita kanker paru mempunyai resiko untuk menderita kanker paru yang keduakalinya.
Polusi Udara
Polusi udara yang berasal dari kendaraan bermotor,
pabrik industri dan pembangkit listrik tenaga fosil dapat meningkatkan
resiko terjadinya kanker paru. Polusi udara ini mempunyai kontribusi
terhadap kematian akibat kanker paru sebesar hampir 1%.
Apa saja gejala dan tanda kanker paru?
Gejala dan tanda kanker paru sangat bervariasi
terggantung dari derajat kanker dan kondisi fisik individu yang
bersangkutan. Meskipun demikian, tanda atau gejala dini kanker paru
sangat mudah untuk dideteksi. Beberapa gejala yang mungkin terjadi pada
orang yang menderita kanker paru antara lain :
Tanpa Gejala
Hampir 25% orang yang didiagnosa menderita kanker
paru ditemukan dengan tidak sengaja. Artinya, mereka ditemukan menderita
kanker paru pada saat dilakukan pemeriksaan ronsen dada untuk suatu
keperluan atau pemeriksaan kesehatan rutin. Gambaran ronsen dada
menunjukan adanya tumor kecil sebesar uang logam di paru paru dan pada
saat ini pasien sama sekali tidak mengeluhkan gejala apa apa.
Gejala sesuai dengan besarnya kanker
Pertumbuhan sel kanker yang mendesak jaringan paru
normal akan menyebabkan terganggunya proses pernafasan pasien. Gejala
yang timbul antara lain batuk, sesak nafas, nafas bunyi, nyeri dada dan batuk darah.
Jika pertumbuhan sel kanker merusak sel saraf di sekitar paru maka akan
menimbulkan nyeri pada bahu yang mejalar ke tangan sampai dengan jari
jari tangan. Desakan sel kanker ke kerongkongan akan menyebabkan
gangguan menelan.
Gejala yang berhubungan dengan penyebaran kanker
Sel kanker paru yang menyebar ke tulang akan
menyebabkan nyeri pada tulang tersebut sementara yang menyebar ke otak
akan menyebabkan gejala neurologik seperti mata kabur, sakit kepala,
kejang, gejala stroke, kelumpuhan pada anggota gerak, gangguan sensasi rasa pada beberapa bagian tubuh.
Gejala non spesifik
Gejala non spesifik jamak ditemukan pada beberapa
penyakit kanker termasuk kanker paru. Gejala ini antara lain penurunan
berat badan, lemah, dan mudah lelah. Sering pula terjadi gejala psikologis seperti depresi dan gangguan mood.
Kapankah kita perlu ke dokter?
Jika anda mengalami gejala gejala seperti yang saya
sebutkan di bawah ini maka anda harus segera ke dokter untuk mendeteksi
secara dini adanya kanker paru.
-
Batuk lama yang makin lama makin memburuk
-
Darah pada dahak.
-
Bronchitis yang lama dan adanya infeksi paru yang berulang.
-
Nyeri dada.
-
Penurunan berat badan yang tidak wajar.
-
Sesak nafas yang berulang dan lama.
Bagaimana pengobatan kanker paru?
Metode pengobatan kanker paru yang masih dilakukan
sampai saat ini yaitu operasi pengambilan sel kanker, kemoterapi dan
radiasi serta kombinasi antara ketiga metode tersebut. Keputusan untuk
memilih metode pengobatan terggantung dari besar dan derajat penyebaran
sel kanker serta kondisi kesehatan pasien.
Bagaimana mencegah kanker paru?
Menghentikan kebiasaan merokok adalah hal yang utama
dalam mencegah terjadinya kanker paru. Tidak kalah pentingnya yaitu
meminimalisasi kontak dengan perokok atau menjadi perokok pasif. Segera
ke dokter bila mengalami gejala gejala yang berhubungan dengan paru
paru.
oke, setelah baca ini apa lo bakal tetep ngelanjutin kebiasaan merokok lo? sadar atau enggak, rokok bisa nimbulin berbagai penyakit dan fatalnya rokok bisa jadi penyebab kematian. gak jauh jauh kok, alm.bokap gue sendiri korbannya. jadi mending stop ngerokok kalo emang lo mau hidup sehat. sekali lagi gue bilang, rokok itu jahat! :)
oke, setelah baca ini apa lo bakal tetep ngelanjutin kebiasaan merokok lo? sadar atau enggak, rokok bisa nimbulin berbagai penyakit dan fatalnya rokok bisa jadi penyebab kematian. gak jauh jauh kok, alm.bokap gue sendiri korbannya. jadi mending stop ngerokok kalo emang lo mau hidup sehat. sekali lagi gue bilang, rokok itu jahat! :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar